
Mansel. M.ID – Pjs Bupati Manokwari Selatan, Musa Kamudi melakukan kunjungan kerja di Distrik Tahota dan Isim, Kamis (22/10/2020). Dalam kunjungan ini, Kamudi didampingi oleh Asisten I, Adiri Mandowen, Kabag Pemerintahan Yesaya Tuhepary, Kepala Dinas BKD, Kapolres Mansel, AKBP Slamet Haryono.
Kamudi menyampaikan kepada masyarakat serta pencaker yang ada di Distrik Tahota dan Isim tentang fungsi dan tugasnya sebagai Pjs Bupati Mansel yang akan berakhir pada 5 Desember 2020. Meskipun singkat, namun dirinya berkomitmen untuk melaksanakan tugas dan wewenang yang telah dipercayakan itu dengan baik sesuai aturan yang berlaku.
Sebagai Pjs Bupati, Ia mengungkapkan ada dua agenda penting yang menjadi tugas utamanya. Pertama, menyukseskan penyelenggaraan roda pemerintahan seperti pilkada serentak tahun 2020 dan mengoptimalkan pencegahan dan penanggulangan Covid-19.
“Saya mengingatkan kepada masyarakat jangan sampai pemilihan nanti tingkat partisipasi politik menurun, karena apabila program nasional kita tidak mendukung, maka itu akan berdampak dan menjadi penilaian di tingkat pusat. Oleh karena itu, sebagai warga masyarakat yang baik, marilah gunakan hak politik dengan baik dalam pilkada 2020 ini untuk menentukan masah depan kabupaten Manokwari Selatan ini” ajak Kamudi.
Kamudi menambahkan pelaksanaan kegiatan pilkada tahun ini sangat berbeda jauh dari tahun sebelumnya, sebab pada tahun 2020 ini pelaksanaan pilkada dilaksanakan saat pandemi covid-19, sehingga dalam pelaksanaannya harus menerapkan protokol kesehatan.
“Pada pilkada nanti akan sedikit berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya yang dulu dapat berkumpul, namun sekarang karena pandemi dibatasi untuk melakukan perkumpulan-perkumpulan dalam rangka mengoptimalkan pencegahan penularan Covid- 19. Untuk itu saya mengajak masyarakat agar mengikuti protokol kesehatan dengan menerapkan 4 M. Pertama, Memakai Masker, Mencuci tangan dengan sabun, Menjaga Jarak dan Menghindari Kerumunan. Apa yang sudah di imbau pemerintah agar dipatuhi jangan sampai masyarakat terlemah dengan himbauan dari satgas sehingga kita sendiri menjadi korban” pungkasnya.
[YM4]