BPJN Papua Barat Sebut Truk Overload Sebabkan Jalan Nasional Rusak

Kepala Seksi Preservasi Jalan dan Jembatan Balai Pelaksanaan Jalan Nasional (BPJN) Papua Barat, Suraji
Manokwari.M.ID – Kendaraan bermuatan lebih atau overload menjadi salah satu penyebab kerusakan jalan nasional di Papua Barat.
Hal ini dikatakan, Suraji kepala seksi Preservasi Jalan dan Jembatan Balai Pelaksanaan Jalan Nasional (BPJN) Papua Barat, usai menggelar razia bersama tim gabungan di Jalan Trikora Sowi IV, kelurahan Sowi Distrik Manokwari Selatan, pada Kamis (10/3/2022)
“Beban maksimal untuk jalan nasional hanya 10 ton, lebih dari itu berarti overloading. Truk bermuatan lebih ini jadi salah satu penyebab rusaknya jalan nasional,” ujarnya
Suraji menyebut, pada kegiatan razia hari ini banyak ditemukan kendaraan overloading, terlebih pada truk bermuatan semen dari pabrik semen Maruni.
Razia bersama tim gabungan truck Odol di Jembatan Timbang Manokwari
“Banyaknya kendaraan pengangkut semen dari pabrik semen Maruni menjadi salah satu penyebab rusaknya jalan nasional,” Sebutnya
Melihat kondisi itu, BPJN Papua Barat akan menyurat berupa teguran, untuk segera melakukan normalisasi kendaraan dan pengurangan muatan.
“Kami akan menyurat ke pabrik semen Maruni dan penyedia jasa pemilik kendaraan, dan kontener. Untuk tindakan hukum akan diserahkan kepada Polres Manokwari,” katanya
Suraji menjelaskan, akibat muatan berlebih ini, menyebabkan kondisi jalan menjadi rusak dan menelan biaya pemeliharaan yang cukup besar.
“Kalau dibiarkan maka kondisi jalan tidak bertahan lama, dan biaya pemeliharaan membengkak,” tandasnya.
(XL)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here